Seperti yang kita ketahui bersama bahwa burung perkutut sering kali ditaruh di atas atau digantangan. Bagi para pecinta perkutut yang sudah pengalaman mungkin tidak menjadi soal bagaimana cara menggantang perkutut yang baik dan benar. Namun untuk pemula, tentu belum memahami dengan baik bagaimana cara menggantang atau mengerek perkutut di gantangan yang benar.


Cara Menggantang Perkutut
Cara Menggantang Perkutut

Karena, jika kita salah dalam menggantang perkutut, maka bisa jadi perkutut kita menjadi  tidak bunyi dan malah menjadi penakut. Maka dari itu, ada beberapa tips menggantang perkutut yang baik dan bisa Anda aplikasikan pada perkutut Anda.

Cara Menggantang Perkutut Yang Baik dan Benar

1. Lakukan Pagi dan Sore Hari

Waktu menggantang perkutut menjadi sesuatu yang sangat krusial. Jangan asal menggantang perkutut, karena efeknya akan sangat buruk bagi perkutut itu sendiri. Maka dari itu, Anda harus tahu kapan perkutut perlu digantang dan kapan harus diturunkan.

Waktu yang baik untuk menggantang perkutut adalah pagi hari dan sore hari. Untuk pagi hari tepatnya mulai pada jam 06.00 - 10.00 WIB sedangkan untuk sore hari waktunya adalah pukul 16.00-18.00. Udara pagi hari akan sangat bagus untuk perkutut, demikian halnya juga udara sore hari.

2. Untuk Perkutut Muda Digantang Setengah Tiang

Perlu diperhatikan bahwa perlakuan penggantangan perkutut antara perkutut dewasa dan perkutut masih piyik tentu berbeda. Untuk perkutut muda yaitu usia 6 - 8 bulan digantang setengah tiang saja. Sedangkan umur 8 bulan ke atas perkutut sudah bisa digantang full tiang gantangan.

Untuk perkutut yang masih muda digantang setengah tiang tujuannya adalah untuk melatih dan mengenalkan perkutut dengan gantangan. Jangan dipaksakan dulu mengerek atau menggantang full tiang karena bisa berakibat burung perkutut menjadi stres dan bahkan bisa menjadi perkutut yang penakut.

Baca juga : Ciri-Ciri Burung Perkutut Stres Yang Harus Anda Ketahui

3. Digantang Setiap Hari Untuk Perkutut Dewasa

Yang paling bagus melakukan penggantangan pada burung perkutut adalah setiap hari. Bahkan bisa juga sehari dua kali, pagi dan sore hari. Karena ketika perkutut sudah terbiasa digantang lalu berhenti secara tiba-tiba, dikhawatirkan akan membuat perkutut tidak manggung lagi karena kaget dan stres.

Dan biasanya akan memerlukan waktu yang agak lama lagi untuk memulihkan kondisi ini. Maka ketika perkutut sudah terbiasa digantang, sebaiknya ya digantang setiap hari menghindari stres pada perkutut tersebut.

4. Gantang Perkutut di Tempat Ramai Namun Tidak Gaduh

Tempat menggantang perkutut juga harus Anda perhatikan jika ingin memperoleh perkutut juara pada kontes. Anda harus menempatkan gantangan di tempat ramai namun tidak gaduh. Artinya tempat penggantangan tersebut aktif, banyak aktifitas orang seperti biasa namun tidak sampai gaduh.

Membiasakan burung perkutut dengan suasana ramai akan sangat bagus guna untuk baru mempersiapkan mental dari teriakan orang (biasanya banyak orang teriak di konkurs) dan suara lainnya jika burung perkutut mengikut konkurs.

5. Cek Dulu Pakan dan Minum Perkutut

Meski ini nampak remeh, namun ini ering dilupakan para kung mania pemula. Jika ingin menggantang perkutut, maka sebaiknya perhatikan dulu pakan dan minuman perkutut. Karena pada umumnya perkutut ketika digantang akan memerlukan pakan dan minuman lebih dari biasanya. Hal ini karena keadaan di atas lebih panas, dan biasanya perkutut juga lebih gacor dari biasanya.

Maka Anda harus cek dulu ketersediaan pakan dan minum perkutut Anda agar jangan sampai kehabisan ketika berada di gantangan. Karena itu tentu akan sangat membahayakan perkutut Anda. Ada banyak sekali manfaat menggantang burung perkutut jika Anda lakukan dengan benar dan rutin.